Pada tanggal 9-10 Juli 2020 Podomoro University berkolaborasi dengan ASEDAS (ASEAN Digital Art Society) menggelar seminar online. Seminar online tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara Pameran Virtual Internasional Seni Digital bertemakan “Solidaritas Menghadapi Pandemi Covid 19” atau “Solidarity Fight Covid-19” yang di inisiasi oleh ASEDAS-2020, dalam pameran ini ASEDAS bekerjasama dengan Akademisi dan seniman dari sejumlah Perguruan Tinggi dari 34 negara. Dalam pameran tersebut telah dipamerkan lebih dari 400 karya seni Digital secara virtual. Pameran ini telah sukses pada opening ceremony yang dilaksanakan tanggal 6 Juni 2020 dan dibuka untuk umum hingga 6 September 2020.
Seminar online ASEDAS-2020 dirancang dan digelar secara rutin setiap minggu. Seminar perdana ASEDAS-2020 bekerjasama dengan Strategic Partnership, Program Studi Desain Produk Universitas Agung Podomoro (UAP) mengusung topik “Applying Art and Science Thinking for Rebounding Post Pandemic.” atau “Menerapkan Seni dan Ilmu Pengetahuan dalam menghadapi Pasca Pandemi”. Tema ini dipilih untuk mewakili dukungan para insan seni dan akademisi kepada orang-orang yang aktivitasnya turut terdampak dari Pandemi Covid-19 agar tetap optimis menjalani kondisi yang sulit ini.
Beberapa hal yang dibahas adalah sejumlah aktivitas seni, desain dan berkarya yang sebelumnya dilakukan di luar rumah, saat ini harus dilakukan secara online. Baik diskusi seni, produksi hingga bahasan beragam media yang dapat mendukung aktivitas berkarya secara kreatif di masa pandemi. Hal lain yang cukup menarik juga dalam seminar ini menunjukkan bahwa karya-karya insan seni dari 34 negara merefleksikan dialog budaya yang terjadi pada masyarakat menghadapi pandemi Covid-19 yang sedang melanda dunia.
Seminar ini digelar 2 hari yaitu pada tanggal 9 Juli 2020 dan tanggal 10 Juli 2020. Pada tanggal 9 Juli 2020, seminar online tersebut menghadirkan 4 pembicara yang merupakan akademisi dan praktisi seni, dua diantaranya merupakan dosen tetap program studi Desain Produk Universitas Agung Podomoro, yaitu Ezra Peranginangin, Ph.D. dengan mengangkat topik “Blending Art and Science for Design Innovation” dan Dina Lestari S.Pd., M.Sn. dengan topik “Art, Education, and Technology”. Pembicara yang turut diundang adalah akademisi seni dari Malaysia yaitu Assoc. Prof. Ahmad Tarmizi dengan mengangkat topik “New Norm & New Normal in Art Discipline: What We Can Do” dan juga Ts. Dr. Maria binti Mohammad dengan topik “Expert Service Creative Design Centre semasa pendemic Covid-19”. Selain itu, moderator seminar online pada tanggal 9 Juli 2020 juga adalah seorang yang menguasai bidang seni dan sains yaitu seorang desainer, kurator Product and Craft Exhibition yang juga seorang dosen di Universitas Agung Podomoro yaitu Aloysius Baskoro Junianto, S.Sn., MID.




Pada tanggal 10 Juli 2020 seminar online tersebut kembali menghadirkan 3 pembicara yang merupakan dosen dari Program Studi desain produk, yaitu Bapak Boike Janus Anshory, S.Sn., M.Ds. dengan topik “Marketing Shift for Product Design Business in New Normal”, Bapak Dr. Eng. Chris Salim dengan topik “Eco-friendly Materials in Product Design” dan Ibu Nurul Primayanti, M.Sc. dengan topik “How to Create Form Follows Function in Product Design Way” yang dimoderatori oleh Bapak Ryan Johan Sembiring, S.T., M.M., M.T. yang juga merupakan dosen di Program Studi Desain Produk Universitas Agung Podomoro. Peserta pada seminar ASEDAS dan UAP ini mayoritas berprofesi sebagai akademisi baik di perguruan tinggi dan sekolah yang memiliki minat dan ketertarikan pada seni visual. Seminar online yang diadakan Podomoro dan ASEDAS ini juga bertujuan untuk menginspirasi masyarakat untuk tetap semangat bekarya di era pasca pandemi.



Part of : Product Design
Writer : Dina Lestari S.Pd., M.Sn.
Editor : Marcomm